Menuju Panggung Dunia: PERSEJASI Provinsi Papua Tengah Matangkan Persiapan untuk Tiga Kejuaraan Besar 2025

Ketua Persatuan Sepak Bola Berjalan Seluruh Indonesia (PERSEJASI) Provinsi Papua Tengah, Habel Taime, terkait partisipasi PERSEJASI dalam Fornas ke VIII NTB Mandalika serta rangkaian kompetisi nasional dan internasional yaitu Indonesia Club.

Championship, World Club Championship (November 2025, Bali), dan Asia Pacific Cup.

“Saat ini, Induk Organisasi PERSEJASI Provinsi Papua Tengah Yang bernaung di bawah KORMI Provinsi Papua Tengah dan Kormi Kabupaten Mimika, berkarkas di Kabupaten Mimika, untuk pertama kali akan aktif berpartisipasi dalam Fornas ke VIII Mandalika NTB 2025, ini awal yang baik untuk mengenalkan sepak bola berjalan sekaligus menunjukkan bahwa olahraga ini cocok untuk semua usia serta ramah lansia” kami bangga di papua olahraga ini untuk pertama kali diterima dan dijalankan dari kabupaten mimika provinsi papua tengah. dan kami berharap akan diikuti oleh kabupaten dan provinsi lain di tanah papua.

Secara Tim kami sangat siap 25 pegiat/ atlit akan menurunkan 3 kelas baik Putri U 40-50 tahun, Putra U 50-60 tahun serta Campuran/ Mix Putra-Putri U 40-50 tahun, sebagai ketua pelatih dan Coach Sdr. Albert Kurano dan Sdr. Coach Tommy Zonggonao.

Setelah mengikuti fornas ke VIII di mandalika 26 juli – 01 agustus 2025 kembali Tim Persejasi Provinsi Papua Tengah akan mengikuti “World Club Championship akan berlangsung pada bulan November 2025 di Bali, dimana klub klub walking football terbaik dunia akan bersaing meraih gelar juara dunia. Sebagai club championship walking football lokal Persejasi Kabupaten Mimika akan mewakili Provinsi Papua Tengah keajang bergengsi dunia dan kami berharap dapat menciptakan platform berkelanjutan untuk pertumbuhan olahraga ini.

Habel menegaskan pentingnya event internasional berskala besar agar: Menempatkan provinsi papua tengah sebagai corong bagi walking football setanah papua. Dan Memacu pemain sepak bola yang sudah lansia terlibat dan membentuk klub-klub lokal agar lebih tangguh dan siap bersaing global

Tentang Asia Pacific Walking Football Cup (November 2025, Bali) “Ini suatu upaya supaya orang tua lebih lama hidupnya, lebih sehat, dan punya kebiasaan baru, yaitu berolahraga… Walking Football bukan hanya olahraga, tetapi juga gaya hidup sehat dan ajang silaturahmi lintas negara.

Habel menambahkan, ajang ini tak hanya soal pertandingan tapi: Mendorong semangat hidup sehat bagi usia senior. Mencairkan batas budaya dan negara lewat persahabatan lintas bangsa. Mendorong sepak bola berjalan masuk ke arena KONI dan PON 2028

Habel Taime menegaskan bahwa semua rangkaian kegiatan dari Fornas hingga kejuaraan dunia bukan sekadar kompetisi, melainkan bagian dari misi strategis PERSEJASI Provinsi Papua Tengah: mendorong gaya hidup sehat dan inklusif, membangun komunitas, dan mengangkat posisi ujung timur Papua sebagai gudang atlit dan Indonesia di peta walking football global.