Bupati Johannes Rettob Resmikan Sarana Air Bersih dan Penerangan di Mimika Barat Jauh


Didampingi Wakil Bupati Mimika Emanuel Kemong, Bupati Mimika Johannes Rettob meresmikan Sarana Air Bersih dan Penerangan di wilayah Distrik Mimika Barat Jauh (Potowaiburu) yang berbatasan langsung Kabupaten Fak-Fak pada Sabtu, (1/11/2025).

Dalam peresmian tersebut selain didampingi Wakil Bupati, Dandim, Ketua Wakil Ketua TP-PKK, beserta Pimpinan OPD yang hadir turut menyaksikan momen sukacita tersebut, dimana dalam kesempatan tersebut masyarakat di wilayah Potowaiburu turut bersuka cita karena telah memiliki sarana Penerangan Listrik dan Air bersih yang memadai.

Kedatangan Bupati Mimika Johannes Rettob dan Wakil Bupati Emanuel Kemong di Potowaiburu disambut meriah masyarakat yang secara simbolis mengalungkan bunga sebagai penghormatan serta tarian adat dan siraman kapur putih oleh masyarakat.

Masyarakat Potowaiburu dengan tarian khas nya mengiringi langkah Pemimpin daerah menuju palang pintu arah ke kampung yang diikuti oleh ratusan masyarakat dari empat kampung untuk menyambut Pimpinan Daerah yang telah lama di rindukan mereka.

Kepala Distrik Mimika Barat Jauh, Everardus R. Kukuareyau dalam kata sambutan menyampaikan rasa syukur atas perhatian pemerintah daerah yang akhirnya mewujudkan impian warga memiliki akses listrik dan air bersih.

“Tanah ini menjadi berkat bagi orang Mimika Barat Jauh, khususnya bagi empat kampung di wilayah ini. Terima kasih untuk bapa berdua yang sudah datang. Warga sudah lama rindu sejak bapa berdua terpilih. Sekarang air sudah mengalir dan listrik sudah menyala. Kami doakan semoga tanah Inaka ini terus menyala,” ujarnya penuh haru.


Sementara Bupati Mimika Johannes Rettob menyampaikan kunjungan ke Potowayburu menjadi bagian dari komitmen pemerintah untuk menghadirkan pelayanan dan pembangunan yang merata hingga wilayah terjauh.

“Program tahun 2026 kami akan usahakan semua kampung bisa kami kunjungi. Untuk warga Mimika Barat Jauh, kami terus berusaha supaya seluruh kampung di Mimika punya ekonomi yang baik. Kami datang bersama seluruh pimpinan OPD untuk mendengar langsung masukan dari masyarakat,” ujar Bupati.

Ia menambahkan, seluruh keluhan dan masukan warga, terutama terkait air bersih yang kadang macet, akan segera ditindaklanjuti.

“Listrik sudah menyala, jadi harus dijaga baik-baik. Untuk petugas, anak asli Mimika Barat Jauh yang bertugas menjaga listrik, kalau mati lampu langsung lapor ke kepala distrik supaya bisa segera ditangani,” pesan Bupati.

Kehadiran listrik dan air bersih di Potowayburu menjadi simbol kemajuan baru bagi masyarakat pesisir barat Mimika. Deru genset kini digantikan cahaya lampu yang menembus malam, dan air gunung yang mengalir jernih ke penampungan warga menjadi tanda nyata hadirnya perubahan di 'tanah Inaka'.

Postingan Terbaru