Dandim Mimika Tunjukkan Keteladanan: Rela Tidur di Lantai Rumah Warga Demi Rasakan Penderitaan Rakyat

Timika, papuamctv.com - Di tengah hiruk-pikuk kota Timika, seorang pemimpin militer memilih untuk meninggalkan zona nyamannya. Komandan Kodim (Dandim) 1710/Mimika, Letkol Inf M. Slamet Wijaya, yang dikenal berwibawa namun rendah hati, telah menjadi sorotan dan teladan berkat aksi nyata kepemimpinannya yang bersahaja.

Tak sekadar memberi komando dari meja kerja, Letkol Slamet rela turun langsung ke kampung-kampung terpencil, tidur di lantai rumah warga, dan merasakan langsung denyut kehidupan masyarakat di wilayah teritorialnya.

Selama tiga hari penuh, mulai dari Sabtu (1/11) hingga Senin (3/11), Dandim Slamet melaksanakan kunjungan kerja intensif ke tiga distrik di wilayah barat Kabupaten Mimika, didampingi oleh Bupati Mimika, Johannes Rettob.

Kunjungan ini bukan sekadar agenda rutin, tetapi menjadi momentum penting untuk meninjau langsung wilayah tanggung jawab Kodim 1710/Mimika dan yang utama, mempererat ikatan emosional dengan masyarakat pesisir.

Suasana kebersamaan begitu kental terasa. Di setiap kampung yang disinggahi, Dandim tak segan membaur dan berinteraksi akrab. Ia duduk makan bersama warga, mendengarkan cerita mereka, dan berdialog terbuka mengenai berbagai kebutuhan dasar yang belum terpenuhi.

"Saya ingin merasakan langsung kehidupan masyarakat di lapangan. Kalau malam tidur di rumah warga, makan bersama mereka, kita bisa lebih paham apa yang mereka rasakan," ujar Letkol Slamet.

Dandim Slamet menjelaskan bahwa kunjungan kerja ini didasarkan pada tiga tujuan utama yang saling berkaitan:

Peninjauan Wilayah: Memastikan seluruh wilayah tanggung jawab di Mimika, khususnya tiga distrik di bagian barat, terpantau kondisinya.

Kesiapan Operasional Satuan: Meninjau langsung dan memastikan kesiapan operasional personel di jajaran Kodim, khususnya di Koramil Kokonao dan Potowayburu, yang berada di wilayah paling ujung. Tujuannya untuk mengetahui kebutuhan dan perhatian yang harus diberikan kepada prajurit di lapangan.

Interaksi dan Tindak Lanjut: Mendengar langsung kendala, keluhan, dan harapan dari masyarakat binaan. Data dan informasi ini akan menjadi bahan untuk ditindaklanjuti atau diajukan kepada komando atas guna perbaikan dan peningkatan kondisi di lapangan.

Selain itu, momen kebersamaan di lapangan ini juga dinilai sangat efektif untuk mempererat sinergi antara Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Mimika. "Dengan komunikasi yang lebih erat, koordinasi ke depan akan lebih mudah untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera," tambahnya.

Melalui ketiga pilar tujuan ini, kunjungan Dandim Slamet Wijaya membuktikan bahwa kepemimpinan yang berwibawa adalah yang mampu menjembatani kebutuhan prajurit di medan tugas dan harapan masyarakat di wilayah terpencil.

Letkol Slamet Wijaya mengaku sangat terkesan dengan antusiasme dan semangat masyarakat di setiap kegiatan. "Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus hadir di tengah-tengah mereka," tegas perwira berpangkat dua melati emas itu.

Terkait agenda selanjutnya, Dandim memberi isyarat bahwa wilayah timur Mimika mungkin menjadi sasaran kunjungan berikutnya. (HK)