Mimika Dorong Ekonomi Lokal: Petani 5 Distrik Dilatih Olah Keladi Dan Pisang Menjadi Keripik Bernilai Tinggi
Pada
05 Nov, 2025
Timika, papuamctv.com – Pemerintah Kabupaten Mimika menunjukkan komitmen serius dalam penguatan ekonomi kerakyatan melalui sektor pertanian. Melalui Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (Distanbun), Pemkab Mimika baru saja menggelar Pelatihan Pembuatan Keripik Keladi dan Keripik Pisang yang melibatkan petani dari lima distrik.
Kegiatan intensif ini berlangsung selama dua hari, mulai tanggal 4 hingga 5 November 2025, bertempat di Balai Benih Unit (BBU) Dinas Pertanian, Jalan Wonosari Jaya, Distrik Wania.
Pelatihan ini secara resmi dibuka pada Selasa (04/11/2025) oleh Kepala Distanbun Mimika, Alice Irene Wanma, SKM., M.Kes. Turut hadir sebagai narasumber, Agustinus Faan, S.sos, dan Ita Telusa, S.P.M.Si. Peserta pelatihan berasal dari lima distrik utama di Mimika: Distrik Iwaka, Kuala Kencana, Kuamki Narama, Wania, dan Mimika Timur.
Dalam sambutannya, Alice Wanma menegaskan bahwa kegiatan ini adalah komitmen serius pemerintah daerah untuk mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia, khususnya di bidang pertanian. Tujuannya adalah untuk memastikan adanya peningkatan taraf ekonomi masyarakat secara berkelanjutan, terutama bagi masyarakat orang asli Papua (OAP).
Ia menyadari bahwa potensi pertanian kita terutama bahan baku lokal sangat melimpah seperti pisang, keladi, ubi, nanas, singkong, untuk dapat diolah menjadi produk UMKM yang bernilai tinggi, misalnya pembuatan keripik keladi dan keripik pisang.
Alice Wanma juga menyoroti bahwa ketersediaan potensi alam saja tidak cukup. Diperlukan adanya pengetahuan dasar dan keterampilan yang memadai untuk mengubah bahan mentah menjadi produk olahan yang memiliki nilai jual.
Harapannya, pelatihan ini dapat membawa manfaat nyata dan dampak positif yang mengarah pada peningkatan kesejahteraan bersama bagi seluruh peserta dan masyarakat Mimika. Kegiatan ini menandai langkah konkret Pemkab Mimika dalam memberdayakan sektor pertanian lokal untuk menciptakan produk UMKM unggulan. (MR)










